• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Naga (Binatang yang hanya dlm imajinasi manusia???)

gw dulu pernah ada foto bangkai sejenis dinosaurus yg ditemukan di lautan sekitar pasifik, bangkai lo bukan tulang, artinya dagingnya masih seger. tapi sama nelayan yg nemuin buru2 dibuang lagi ke laut, takut ada penyakit or something gitu......

Bangke mana ada yg dagingnya seger =))

Yup, Pernah ada taon 1977 di perairan jepang. Para nelayan sarden menjala ikan tetapi jala mereka tersangkut pada bangke binatang itu. Tulang belulang ini bukan ikan paus atopun binatang yg lazim yg biasa ditemui di perairan sekarang ini. Ciri2 binatang ini mempunyai tulang belakang yg sempurna dan berleher panjang dan biasa di sebut Nesi. Benarkah ini dinosaurus?? Seseorang yg membawa sample bangke binatang ini menyerahkan kepada seseorang "ahli". Dan "ahli" tsb menyatakan bahwa binatang ini adalah binatang purba !. Benarkah masih ada dinosaurus di dunia ini?? Para "ahli" menyatakan bahwa kemungkinan makhluk yg hidup di suatu habitat yg stabil (Hanya Mengalami Sedikit perubahan/tidak berubah sama sekali) dapat bertahan karena telah terbiasa hidup dengan lingkungan tsb dan makhluk2 tersebut dapat beradaptasi dengan makhluk2 baru yg sudah lama berevolusi.


Arrrrgggghhhhh...... dolo gambarnya ada di photo bucket gw :(( tapi udah didelete. Skarang gw nyari lagi ga ketemu :(( kalo ga salah ada nama YANO d.


*Calon di ejek sama Alex & Itlust nih gw :-S

KeJunk,
Lock
 
yee maksud kite sama bo
maksud gw dagingnya seger masih merah2 gitu....
 
@Lock

Arrrrgggghhhhh...... dolo gambarnya ada di photo bucket gw tapi udah didelete. Skarang gw nyari lagi ga ketemu kalo ga salah ada nama YANO d.

bisa² ke apus?? /swt padahal barang langka tuh... lo dapet potona dari mana??
 
@tas gw
Lautan Indosiar d kalo ga salah /hmm
Dolo gw ketik di goggle "Binatang Aneh" yah munculnya itlust =)). ga ga munculnya link sebuah forum, Kalo ga salah forum lautan indosiar d lopa #-o

KeJunk,
Lock
 
Bangkai Binatang Aneh di Dalam Laut

Tanggal 25 April 1977, kapal penangkap ikan Jepang, Zuiyo Maru menarik ke atas kapal bangkai berukuran besar tapi tak ada seorangpun yang tahu bangkai binatang apa itu. Hal ini terjadi ketika kapal menjaring ikan Mackerel di lepas pantai Selandia Baru dan bangkai itu tersangkut di jaring dari kedalaman 900 kaki, ternyata mereka hanya memperoleh bangkai yang sudah membusuk. Jelas bangkai itu bukan ikan ataupun paus ataupun mamalia laut lainnya yang telah dikenal. Beratnya 4000 pound, panjangnya 32 kaki, dan diamaati oleh 18 awak kapal.

Walaupun telah mengalami pembusukan terlihat jelas binatang itu mempunyai leher yang panjang, ekor yang panjang, empat buah sirip, dan tulang belakang yang berkembang dengan baik. Michihiko Yano yang ikut dalam kapal itu lalu memotong daging dari binatang aneh itu lalu memotret dengan film warna. Kemudian bangkai binatang itu dibuang kembali ke laut karena telah membusuk. Yano membawa sampel daging binatang itu dan para Ilmuan bingung dengan hewan yang diyakini adalah hewan purba yang tidak pernah diketahui keberadaannya di dunia ini. (Oceans, 10:56-59, November - Desember 1977)




8527yano1.jpg

2395Zuiyo-maru2.jpg



;) ;) ;) ;)

5169hiurumbaiii7.jpg


TOKYO, RABU--Seekor hiu langka yang memiliki bentuk tubuh seperti belut dan tidak seperti hiu pada umumnya berhasil direkam seorang staf di sebuah taman laut Jepang beberapa waktu lalu. Rekaman videonya dalam keadaan hidup tergolong sangat jarang karena hiu jenis ini umumnya hanya menjelajahi wilayah perairan yang tidak terjangkau penyelam di kedalaman 600 meter hingga 1000 meter.

Hiu aneh sepanjang 1,6 meter yang mulutnya penuh gigi tajam dan panjang pertama kali dilaporkan nelayan lokal berada di sekitar pelabuhan pada hari Minggu (21/1). Informasi tersebut kemudian disampaikan ke Taman Laut Awashima di Shizouka, Tokyo bagian selatan. Saat ditemukan dan direkam staf taman laut, hiu tersebut dalam kondisi yang mengenaskan meski masih kuat berenang dan membuka rahangnya. Begitu tertangkap, dapat dipastikan bahwa ia jenis hiu rumbai (Chlamydoselachus anguineus) yang terkenal sebagai fosil hidup karena saking primitifnya dengan struktur tubuh yang nyaris tidak berubah sejak zaman prasejarah.

"Kami kira ia mendekati permukaan laut karena sakit atau alasan lain yang menyebabkannya terbawa ke perairan dangkal sehingg lemah," ujar salah seorang staf taman laut. Karena kondisi tubuhnya semakin memburuk, hiu rumbai tersebut mati beberapa jam setelah ditangkap. Hiu rumbai yang memangsa hiu lain dan hewan laut lainnya sebenarnya beberapa kali dilaporkan tertangkap jaring nelayan tapi jarang terlihat dalam keadaan hidup-hidup.


Sumber: reuters
 
menurut gw sie ada
Gw pernah nonton DVD tentang naga
 
naga?
sampe sekarang juga masih ada walo jumlah nya sedikit sekali tersebar di negara2 belahan dunia, di wilayah indonesia pun ada.
ga percaya?
tanya noh ma penduduk asli kalimantan /no1
 
naga?
sampe sekarang juga masih ada walo jumlah nya sedikit sekali tersebar di negara2 belahan dunia, di wilayah indonesia pun ada.
ga percaya?
tanya noh ma penduduk asli kalimantan /no1

saya penduduk asli kalimantan kk, tapi lom pernah lait naga /gg /gg

*sori OOt*
 
saya penduduk asli kalimantan kk, tapi lom pernah lait naga /gg /gg

*sori OOt*

halah2... bonyok doang yg asli kalimantan, itu aja campuran udah.. /...
jgn oot.. noh tanya ma penduduk yg bner2 asli kalimantan
 
Komodo disebut Naga juga khan /?
 
mmm... btw ini kan forum pet/?

ada yg mau miara naga /hmm

knp ga dimasukin ke science aj?

keknya ini tentang pengetahuan tentang naga...

sori2 klo wa yg sala /heh
 
Kalo di komik tentang masak(asli dari China), Naga itu cuma mitos gara2 dulu di sungai apa tuh namanya (lupa) penduduk sekitar takut gara2 ada hewan Raksasa berbadan panjang seperti ular namun bersirip seperti ikan dan ukurannya jauh lebih besar dari ular....setiap orang yg melihatnya akan langsung buta karena terkena air liurnya...

akhirnya ada yg berhasil nangkep naga itu pake jaring besar n setelah diangkat ternyata itu cuma belut raksasa yg udah idup puluhan taon..jadi badannya gede bgt...n kebetulan daging belut raksasa itu dimasak n dikasih ke walikota yang lagi kena sakit parah...setelah makan dia sembuh and akhirnya naga jadi mitos karena dapat menyembuhkan penyakit (dianggap penghalau bencana) n harga Belut tersebut yg sangat mahal melambangkan kekayaan..jadi di dewakan gitu
 
ni ada artikel menarik (sumber : pikiran-rakyat.com) :


Arkeolog Cina Memburu Naga

SELAMA ribuan tahun, masyarakat Cina menganggap, mereka adalah turunan naga. Kendati hingga saat ini, belum ada bukti yang cukup mendukung, bahwa mereka adalah benar-benar "anak cucu naga". Tetapi dalam tahun ini, para arkeolog memiliki bukti yang cukup kuat, naga itu memang benar-benar pernah ada.

Hasil penggalian di lembah Sungai Liachoe, membuktikan dugaan kuat keberadaan naga itu pernah ada di muka bumi ini. Beberapa bukti dari hasil penggalian para arkeolog, menunjukkan ke arah pembenaran anggapan yang selama ini dianut masyarakat Cina. Dalam benak mereka percaya, naga merupakan simbol keberuntungan dan kebijakan.

Selain itu, mereka juga percaya naga adalah sumber kekuatan magis yang mampu mengontrol angin, hujan dan gerak alam raya. Sehingga benar-benar sangat memengaruhi gerak kehidupan manusia di muka bumi ini. Bahkan mereka juga yakin, naga ini merupakan penghubung antara manusia dengan para dewa di surga dan neraka.

Demikian besar kekuasaan naga itu, sehingga kaisar pertama yang menyatukan seluruh daratan Cina, yaitu Chin Sin Huang Ti atau yang lebih dikenal dengan sebutan "Kaisar Kuning", oleh rakyatnya diberi gelar sebagai "Sang Putra Naga". Ia dianggap memiliki kekuatan abstrak, yang mampu menaklukkan empat negara dan berada dalam satu kekuasaan, yaitu dirinya. Sebagai simbol kekuasaannya, singgasana untuk memerintahnya yang terbuat dari batu giok diberi profil seekor naga yang sedang mengejar bola mustika.

Keunikan simbol naga ini, ternyata hampir merata ada di seluruh dunia. Di negara-negara Eropa, simbol ular naga itu digambarkan dengan wajah garang dan bersayap besar. Namun di Asia dan Amerika Latin, naga itu tidak memiliki sayap. Namun semua gambaran sama, sosok binatang itu memiliki sepasang kaki dengan cakar-cakarnya yang berkuku tajam.

Untuk membuktikan kepenasaran tentang keberadaan ular naga itu, para arkeolog Cina melakukan ekskavasi sejak tahun 1983 di beberapa lokasi yang diyakini pernah ditinggali oleh peradaban Cina kuno. Ekskavasi pertama dilakukan di sekitar Desa Niuheliang, di kaki Gunung Merah (Red Mountain). Tepatnya, berada di lokasi lembah Sungai Liachoe. Dari beberapa temuan membuktikan, bahwa di daerah ini pernah ditinggali sebuah peradaban kuno yang cukup maju ribuan tahun silam.

Pada penggalian pertama, para arkeolog menemukan dua potongan batu giok berbentuk seekor naga. Giok naga ini diukir secara halus, berwarna hijau transparan. Penemuan pertama ini, menurut para arkeolog sangat berharga. Dari bukti itu terlihat peradaban ribuan tahun silam memang sudah mengenal budaya ukiran yang sangat halus. Bahkan tak kalah indahnya, dengan hasil pahatan jaman sekarang yang menggunakan peralatan modern.

Penggalian hingga tahun 2003 itu melibatkan puluhan arkeolog dari Research Institute of Lioning Province, dan telah menyelesaikan pekerjaan pada 16 situs. Mereka mengaduk-aduk situs pada areal 1.576 meter persegi. Menggali enam kuburan kuno yang diduga adalah kuburan para penggede masa itu.

Fosil rahang naga?

Dari hasil penggalian itu, ditemukan 479 potong bukti-bukti yang mengarah tentang keberadaan ular naga, dalam bentuk fosil rahang dan bagian tubuh lainnya yang diduga merupakan bagian tubuh dari seekor ular besar. Termasuk tiga potong patung naga yang terbuat dari batu giok halus, yang ditemukan dari kuburan kuno. Konon temuan giok patung naga itu, hampir sama dengan temuan hasil ekskavasi di Desa Sanxingtala pada tahun 1970. Desa ini masuk dalam wilayah kota Cipeng di Monggolia Dalam.

Profesor So Bingqi, seorang arkeolog terkenal di Cina dan merupakan Ketua Asosiasi Arkeolog Cina mengungkapkan, temuan terbaru itu masih harus diteliti lebih jauh. Terutama dengan uji karbon, untuk mementukan umur binatang purba itu dan merekonstruksi seluruh bentuk fisiknya.

Penggalian dilakukan lebih dalam lagi, untuk mencari bagian fosil lainnya yang bisa membuktikan, apakah fosil itu merupakan binatang melata biasa atau memang seekor naga yang diduga hidup lebih muda beberapa ribu tahun dari zaman binatang purba Dinosaurus, T-Rex, Brontosaurus dan binatang-binatang purba lainnya.

Namun dari ukuran tubuh, yang bentuknya lebih kecil dibandingkan dengan sejenis dinosaurus, diduga kuat temuan itu memang adalah sejenis ular pemangsa. Karena terlihat dari taringnya yang sangat tajam yang mengarah ke dalam, seperti halnya pada binatang pemangsa lainnya yang ditemukan lebih dahulu seperti keluarga T-Rex. Namun dari fosil-fosil yang ditemukan, makhluk ini memiliki tubuh yang sangat panjang kurang dari 30 meteran dengan fosil membentuk seperti formasi ular.

Penelitian di sekitar lembah Sungai Liachoe masih terus dilanjutkan para arkeolog, untuk menentukan apakah temuan ini hanya satu-satunya bukti atau masih ada yang lain. Ternyata dugaan dari para arkeolog itu tidak sia-sia, penggalian di "Red Mountain Goddes", ternyata ditemukan bukti lainnya yang saling mendukung. Temuan serupa di lokasi ini, menemukan beberapa bukti lain yang menguatkan keberadaan naga itu.

Baik arkeolog Bingqi maupun Daahun, anggota Tim Kerja pencari bukti keberadaan naga itu menyimpulkan, ular yang selama ini dimitoskan memang ada. Hanya apakah bentuknya memang sempurna, seperti naga yang digambarkan dalam bentuk patung seperti di biara atau hanya ular purba biasa? Semua itu masih dalam tanda tanya. Para arkeolog masih mencari bukti-bukti lain, dan merekonstruksinya secara sempurna.

Untuk sementara, mereka berhasil merekonstruksi temuan fosil itu adalah sejenis binatang ular purba. Hal ini terlihat jelas, dari kerangka kepala yang mengarah pada sebuah kerangka ular. Namun masih belum sempurna, karena beberapa bagian lain yang diduga berupa tulang rawan bentuknya masih samar-samar. Tapi semua arkeolog meyakini, fosil itu adalah fosil naga, nenek moyang ular-ular sekarang.

Mengenai keraguan bentuk naga sebenarnya, untuk sementara mereka bersepakat gambaran patung-patung naga yang dibuat sejak ribuan tahun lalu, diduga kuat itu mewakili bentuk ular naga sebenarnya meski bukti-bukti pendukungnya masih dideteksi.

Mereka juga bersepakat, gambaran yang ditemukan dalam bentuk patung giok naga, patung dari hancuran emas dan perungu, yang diperkirakan berumur 8.000 tahun lebih, merupakan gambaran bentuk asli dari naga yang kini tinggal fosilnya.

Hanya saja, para arkeolog mempertanyakan, apakah kehadiran kehidupan naga itu bersinggungan dengan kehidupan manusia pada jamannya atau tidak. Kini teka-teki itu, masih harus dipecahkan oleh para arkeolog dengan menggunakan teknologi canggih untuk menentukan umur fosil itu secara pasti. Yang pasti, fosil yang tertimbun dalam kedalaman tanah itu diduga dahulunya adalah sebuah rawa-rawa besar.

Sementara mengomentari tentang temuan giok naga, dan coran emas dan merunggu, arkeolog mengatakan, penemuan itu termasuk penemuan yang paling berharga bagi para arkeolog Cina. Karena membuktikan, suku-suku bangsa Cina kuno ribuan tahun silam sudah biasa dalam membuat ukiran halus dengan peralatan yang sangat sederhana. Namun kualitas buatannya, tidak kalah dengan hasil torehan masyarakat Cina sekarang.

Suku-suku yang hidup di sekitar lembah Sungai Liachoe, termasuk suku yang menetap. Mereka hidup antara 5.000 - 8.000 tahun silam, dan membentuk koloni kehidupan dengan budaya yang tinggi. Namun tidak diketahui pasti, mengapa pada akhirnya suku-suku itu harus meninggalkan lembah Sungai Liachoe di jajaran pegunungan yang disebut Red Mountain.
 
klo menurut gue naga tuh ada d jaman dahulukala /no1
 
Wew kenapa gak panggil ahli mitologi??? dasar nelayan yang aneh
 
/hmm Kalo menurut gw naga itu mungkin ada di zaman dulu, tp ga kayak yg kita bayangin saat ini. (spt Liong, Wyvern, dsb)

Mungkin sejenis dinosaurus
 
naga juga sampe sekarang masih ada koq, komodo masuk didalamnya
capung juga khan naga terbang (capung = dragonfly) /heh
 
yup bener spt atas gue bilang komodo tuh kan salah satu spesies dari naga /no1
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.